Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Pendudukan dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar acara sosialisasi PIK-R ke SMP Negeri 3 Sijuk Kabupaten Belitung bertempat di Laboratorium IPA SMP N 3 Sijuk, Rabu (21/08/2024). Nara sumber dalam kegiatan ini dari Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Pendudukan dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung beserta jajarannya, Duta Genre Kabupaten Belitung, dan Kabid DPPKBPMD Kabupaten Belitung. Acara dibuka oleh Bapak Amarullah, ST., M.M., selaku Kabid Dukcapil Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mewakili Bapak Dr. Asyraf Suryadin, M.Pd Kepala Dinas DP3APPKB yang terhubung secara zoom.

Sosialisasi ini dilaksanakan dalam rangka untuk mengenalkan Pusat Informasi dan Konseling Remaja atau yang lebih dikenal dengan PIK-R, yang mana merupakan suatu wadah kegiatan PKBR (Pusat Penyiapan Kehidupan Berkeluarga Bagi Remaja) yang dikelola dari, oleh dan untuk remaja memberikan pelayanan informasi dan konseling tentang perencanaan kehidupan berkeluarga bagi Remaja serta kegiatan-kegiatan penunjang lainnya.

Sulianti, S.Pd selaku Kepala Sekolah dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Pendudukan dan Keluarga Berencana Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang telah melaksanakan kegiatan ini. Beliau juga menyampaikan bahwa sosialisasi PIK-R ini sangat penting, karena dengan keberadaan PIK-R para remaja diharapkan dapat terhindar dari berbagai perilaku negatif seperti penyalahgunaan narkoba dan pergaulan bebas. Dalam sosialisasi ini pula disampaikan tentang GenRe atau Generasi Berencana yang dikembangkan dalam rangka penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja yang diusung oleh Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Kemudian diungkapkan tentang hal-hal negatif dari Seks Bebas, Pernikahan Dini, dan NAPZA. Program ini penting untuk disosialisasikan agar semakin banyak remaja yang sadar dan memahami pentingnya rencana dalam berkeluarga dan hidup di masyarakat.

Harapan dari sosialisasi ini adalah terbentuknya pemahaman siswa tentang pentingnya memahami diri sendiri dan masalah yang dihadapi, memikirkan rencana pada kehidupan dewasa, menghindari terjerumus kepada hal-hal negatif, dan mengembangkan kemampuan dalam diri siswa sebaik mungkin.